KOTA BOGOR, PortalPasundan.com – Subsidi Biskita Trans Pakuan telah dicabut oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ). Pemkot Bogor berlapang dada dan menyatakan siap mengelola Biskita Trans Pakuan secara mandiri.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari, mengatakan, Pemkot Bogor sedang bersiap mengambil alih pengelolaan Biskita Trans Pakuan.
“Kami bersiap saja. Intinya dalam perencanaan 2025 kami akan bersiap untuk men-take over subsidinya,” katanya di ruang kerjanya, Kamis (11/7/2024).
Hery menjelaskan, saat ini Pemkot Bogor masih terus berkomunikasi dengan Kementerian Perhubungan dan BPTJ terkait program ini, di antaranya terkait progress, kondisi di lapangan, masalah, serta keberlanjutan subsidi Biskita Trans Pakuan.
“Jadi hal pertama yang akan diserahkan ke Pemkot Bogor semua halte akan diambil alih,” ujarnya.
Terkait nilai subisidi yang akan digelontorkan oleh APBD, lanjut Hery, masih terus berubah seiring dengan berbagai faktor yang dimasukkan.
“Nanti soal angkanya, besaran anggarannya, nanti diumumkan. Karena saya tidak mau mendahului. Karena berproses dengan DPRD,” tegasnya.
Merujuk data yang dihimpun sebelumnya, anggaran yang dibutuhkan untuk menjalankan Biskita Trans Pakuan cukup besar.
Setidaknya Pemkot Bogor mesti menyediakan anggaran sebesar Rp50 miliar setiap tahun untuk biaya operasional Biskita Trans Pakuan.
(Punk)
