CISARUA, Portalpasundan– Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan mengukuhkan kepengurusan Kawan Iwan Setiawan (Kawani) sebagai tim pemenangan menjelang Pilkada tahun 2024 nanti di Kampung Ulin, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jumat malam (10/5/3/2024)
Tim Pemenangan Kawani yang dinahkodai Dedi Bachtiar ini menjadi wadah masyarakat dalam memenangkan Iwan Setiawan sebagai Bupati Bogor
Wakil Ketua Kawani, Totong, menyampaikan bahwa Kawani sebetulnya telah lama terbentuk yang anggotanya berasal dari lintas profesi se-Kabupaten Bogor.
“Sekarang simpul wadah kepengurusannya makin dipererat agar lebih terstruktur dan terorganisir sebagai tim pemenangan besar Pak Iwan Setiawan dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Bogor 27 November 2024,” katanya mewakili Dedi Ade Bachtiar yang tidak bisa hadir
Ia menjelaskan, Kawani adalah lembaga yang bertugas membantu mensosialisasikan figur Iwan Setiawan di seluruh pelosok Kabupaten Bogor. “Kawani ini merupakan sentral untuk menyatukan visi misi dan mewadahi relawan pendukung dalam rangka menaikkan tingkat popularitas dan elektabilitas (keterpilihan) Pak Iwan Setiawan,” terangnya
Sementara, Iwan Setiawan menegaskan bahwa dirinya telah diperintahkan oleh DPP Partai Gerindra untuk sudah mulai berikhtiar dan membuktikan keseriusan dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Bogor.
“Pertama membentuk tim dan kedua melakukan survei. Kerja saya tidak mungkin maksimal kalau tidak didukung oleh tim. Kawani ini akan mulai bekerja karena dua minggu ke depan survei dimulai. Saya sudah bekerjasama dengan lembaga survei nasional karena saya tidak mau asal-asalan, saya mau hasilnya valid,” ungkap kandidat Bupati Bogor yang saat ini menjabat Ketua DPC Kabupaten Bogor ini.
Namun begitu, dirinya tidak mau gegabah dalam pencalonan di Pilkada nanti. Tentunya, ia akan melihat hasil survei terlebih dahulu sebagai parameter dirinya maju atau tidak
“Tadi saya sampaikan bahwa dalam hal pencalonan Bupati ini saya tidak mau sembarangan. Saya sebagai yang didorong masyarakat untuk mencalonkan tidak serta merta siap. Saya ingin terukur dalam kontestasi ini. Saya realistis saja. Kalau hasil surveinya bagus, masuk tiga besar, saya naik. Kalau hasil surveinya di bawah tiga besar saya tidak akan naik,” bebernya
Menurut Iwan, untuk menaikkan popularitas dan elektabilitas di wilayah Kabupaten Bogor tidak bisa instan mengingat luasnya wilayah yang mencakup 40 kecamatan, 416 desa, 19 kelurahan. “Apalagi dalam waktu hanya enam bulan,” ucapnya.
Oleh karenanya, penting bagi dirinya harus melihat hasil survei nanti,”Karena hasil survei tidak akan jauh dengan hasil real nanti saat Pilkada,” tandasnya. (YS)