migrasi

Gerindra Pilih Rudy Jadi Cabup Bogor, Ini Pesan Muzani

portalpa - Senin, 22 Juli 2024 | 18:10 WIB

IMG-20240722-WA0044

SENTUL, PortalPasundan.com — Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani secara resmi telah mendeklarasikan Rudy Susmanto sebagai Calon Bupati Bogor di Pilkada 2024. Surat penugasan partai dari Prabowo Subianto pun diserahkan langsung oleh Ahmad Muzani kepada Rudy dalam acara Rakorcab DPC Partai Gerindra di Hotel Lorin, Sentul, Bogor, Senin (22/7/2024).

“Hari ini Rudy resmi sebagai calon bupati Bogor. Itu sebabnya saya minta dengan hormat kepada seluruh pengurus ranting, PAC, dan DPC untuk memenangkan Rudy di gang-gang di kampung-kampung di desa-desa,” kata Muzani.

Muzani pun mengharapkan agar Rudy berkolaborasi dan berkoalisi dengan partai lain dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Bogor.

“Bogor ini istimewa. Tiga presiden mulai dari Pak SBY tinggal di Cikeas, Pak Jokowi tinggal di Kota Bogor, dan presiden terpilih Pak Prabowo tinggal di Hambalang. Inilah keistimewaan Bogor. Apalagi Bogor menjadi daya tarik wisata warga Jakarta. Hampir setiap pekan, orang Jakarta liburannya ke Bogor. Tapi masih banyak masalah kemasyarakatan seperti kemiskinan, stunting, sanitasi, infrastruktur pemukiman, jalan rusak, dan masalah lainnya,” jelas Muzani.

Maka dari itu, kata Muzani, tugas Bupati Bogor tidaklah mudah. Jumlah penduduk yang besar dan wilayah yang luas jadi tantangan tersendiri. Dan sebagai calon bupati, Rudy harus siap menyelesaikan masalah itu semua.

“Insha Allah masyarakat Kabupaten Bogor sumringah menyambut Rudy sebagai calon bupati. Ini adalah tugas Rudy jika terpilih bupati. Bagaimana menjadikan orang Bogor jadi kaya dan tebal dompetnya. Bagaimana orang Bogor menjadi cerdas otaknya, tinggi pendidikannya, sehat badannya, bagus parasnya,” jelas Wakil Ketua MPR ini.

Muzani menambahkan, setelah Prabowo terpilih menjadi presiden, maka perlu sosok kepala daerah yang bisa mengakselerasi program pemerintah ke depan. Sebab, membangun dan mensejahterakan rakyat Indonesia tidak mungkin sendirian.

“Tidak mungkin Pak Prabowo sendirian. Kita perlu gubernur walikota dan bupati. Kita perlu bekerjasama dengan partai politik lain. Sekarang setelah Pak Prabowo menjadi presiden terpilih, seluruh partai potensial menjadi kekuatan bersama untuk membangun bangsa Indonesia ke depan,” tutur Muzani.

“Kalau kemudian di Bogor kita harus berkoalisi, silakan dibicarakan dan DPP akan mendengarkan dan mengikuti apa yang menjadi pandangan teman-teman,” tutupnya.
(MY)

Tags
Artikel Terkait
Rekomendasi
Terkini