BANGKOK, PortalPasundan.com – Pihak berwajib Thailand sedang menyelidiki kematian misterius 6 turis di kamar hotel kelas atas di Bangkok, Thailand, termasuk mencari orang ketujuh sehubungan dengan insiden tersebut, Selasa (16/7/2024).
Keenam turis tersebut merupakan keturunan Vietnam, dan dua di antaranya membawa paspor Amerika Serikat (AS), masuk ke hotel Grand Hyatt Erawan di Bangkok pada dua waktu terpisah setelah tiba pada Sabtu (13/7/2024) dan Minggu (14/7/2024).
Pejabat Polisi Thailand, Thiti Saengsawang, mengatakan, kelompok tersebut yakni tiga pria dan tiga wanita masuk ke ruangan yang berbeda tetapi mayat mereka ditemukan di tempat yang sama dan tidak menunjukan tanda-tanda perlawanan.
“Ini bukan tindakan melukai diri sendiri, tapi ada yang menyebabkan kematian,” ucap Thiti Saengsawang.
Polisi Thailand dalam sebuah pernyataan mengatakan petugas polisi menemukan mayat tersebut setelah ada panggilan dari staff hotel sekitar pukul 17.30 melaporkan bahwa telah terjadi kematian.
Perdana Menteri Thailand, yang mengunjungi hotel tersebut bersama pejabat senior kepolisian langsung mengambil sikap untuk segera penyelidikan secepat mengenai masalah tersebut. Perdana Menteri telah memerintahkan semua lembaga untuk segera mengambil tindakan guna menghindari dampak terhadap pariwisata.
Kedutaan Besar AS dan Vietnam di Bangkok tidak menanggapi panggilan dari Reuters. Grand Hyatt Erawan yang memiliki lebih dari 350 kamar dan terletak di kawasan wisata populer di Ibu Kota Thailand yang terkenal, juga tidak segera menanggapi panggilan atau email yang meminta komentar.
(Jason)